PERAN KEPEMIMPINAN KIAI DALAM MENANGKAL RADIKALISME DI PONDOK PESANTREN NURUL MUHIBBIN PASER
Abstract
Kiai berkewajiban memberikan pemahaman ajaran agama Islam yang benar kepada santrinya dan juga menjaga agar para santri tidak terpengaruh dengan pemahaman yang dapat merusak agamanya salah satunya adalah pemahaman radikalisme yang berbuntut pada beberapa tindakan terorisme yang membahayakan orang lain. Maka dari itu, dalam penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis peran kepemimpinan kiai dalam menangkal paham radikalisme di pondok pesantren salah satunya yaitu Pondok Pesantren Nurul Muhibbin Paser.
Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologis, kemudian dilakukan observasi, interview dan dokumentasi untuk mengumpulkan data. Selanjutnya data di analisis dengan mereduksi data dan terakhir di uji keabsahannya dengan metode triangulasi.
Dalam penelitian ini seorang kiai setidaknya memiliki tiga peran dalam kepemimpinannya di pondok pesantren untuk menangkal radikalisme yaitu, menjadi teladan, pengambil keputusan dan pembimbing.
References
Hikam Muhammad A.S., Deradikalisme : Peran Masyarakat Sipil Indonesia Membendung Radikalisme, Jakarta: Kompas, 2016 Ismail Faisal , NU Gusdurisme dan Politik Kiai.Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya, 1999 Ismail SM dkk, Dinamika Pesantren dan Madrasah. Yogyakarta: Kerja Sama Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang dengan Pustaka Pelajar, 2002 Jamaludin Adon Nasrullah , Agama & Konflik Sosial. Bandung: Pustaka Setia, 2015 Kartodijo Sartono , Religious Movement of Java in the 19th and 20th Centuries, Faculty of Letters, Gadjah Mada University, Yogyakarta, 1970 Kementerian Agama RI, Al-Quran dan Terjemahnya. Jakarta: Sinergi Pustaka Indonesia, 2012 Khoiriyah, Memahami Metodologi Islam: Suatu Konsep Tentang Seluk Beluk Pemahaman Ajaran Islam Studi Islam dan Isu-isu Kontemporer. Yogyakarta: Teras, 2003 Lubis Saiful Akhyar , Konseling Islami Kiai dan Pesantren, Yogyakarta: Elsaq Press, 2007 Maschan Moesa,Ali, Kiai dan Politik Dalam Wacana Sipil Society. Surabaya: LEPKIS, 1999 Mastuhu, Memberdayakan Sistem Pendidikan Islam, Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999 Mujamil Qomar, Pesantren Dari Transformasi Metodologi Menuju Demokrasi Institusi, Jakarta: Erlangga, 2007